Senin, 12 Juli 2010

from hero to zero

sekarang hari senin, 12 juli 2010. lewat pukul sembilan malam. sedang di rumah sekarang. setelah kemarin sempat dua hari di luar kota. di luar propinsi malah. wong ponorogo itu udah masuk jawa timur kok. dua hari itu termasuk perjalanan enam belas jam pulang pergi. berarti tinggal di tempat tujuan itu paling lama hanya empat puluh delapan jam dikurangi enam belas jam perjalanan itu.

capek sih. apalagi tadi malam dilanjutkan dengan begadang nonton final piala dunia. belanda lawan spanyol. keduanya berasal dari eropa dan keduanya sama-sama belum pernah juara. akhirnya spanyol keluar sebagai juara dunia melalui gol andres iniesta di menit 116.

pertandingan final tadi malam dan munculnya spanyol sebagai juara meninggalkan beberapa catatan. yang pertama tentu munculnya juara baru piala dunia, setelah sebelumnya gelar juara dunia hanya berputar di antara tujuh negara langganan semacam brasil, italia dan jerman. catatan yang kedua adalah keberhasilan pertama bagi sebuah negara eropa untuk menjadi juara dunia dalam penyelenggaraan piala dunia di luar benua eropa.

catatan ketiga, partai final yang mempertemukan sesama negara eropa ini menjadi pengulangan partai final piala dunia empat tahun lalu yang juga memunculkan sesama negara eropa sebagai finalis. kalau dulu yang masuk final italia ama prancis.

final piala eropa 2008 kemarin juga mempertemukan sesama negara eropa sebagai finalisnya, jerman ama spanyol. dan bahkan, seluruh penyelenggaraan piala eropa selalu memunculkan sesama negara eropa sebagai finalisnya. ya eyalah, namanya juga piala eropa.

baiklah, sekalian aja deh, mumpung lagi ngomong finalis. lalu gimana kabarnya finalis piala dunia kemarin, prancis ama italia? duh, nasib mereka menyedihkan sekali. di piala dunia kali ini, jangankan mengulangi prestasi jadi finalis lagi, lolos penyisihan grup pun tidak. bahkan keduanya sama-sama jadi juru kunci di grup masing-masing. prancis kalah dua kali seri sekali, italia kalah sekali seri dua kali. ya udah, jadi juru kunci mereka. prestasi mereka di piala dunia kali ini melorot drastis dibandingkan piala dunia kemarin. from hero to zero, itu frase yang paling tepat menggambarkan mereka.

from hero to zero ini pula yang dialami seorang pasien rumah sakit jiwa dalam sebuah cerita. jadi, pada suatu hari ada seorang pasien rumah sakit jiwa yang tercebur ke dalam kolam renang. tidak ada yang berani menolongnya, kecuali hanya seorang pemuda. yang juga pasien dari rumah sakit jiwa bersangkutan. setelah melalui perjuangan keras, akhirnya pasien kedua ini berhasil menolong pasien pertama yang tercebur di kolam renang tersebut. semua orang mengelu-elukan keberhasilannya.

keesokan harinya, seorang petugas rumah sakit jiwa mendatangi pasien penyelamat ini.
"mas, saya bawa berita duka."
"iya pak?"
"orang kemarin yang anda tolong."
"kenapa dia pak?"
"sayang sekali, dia meninggal karena gantung diri."
"oh, meninggal ya pak?"
"iya, dia meninggal."
"sebenarnya itu bukan gantung diri sih pak. kemarin habis dari kolam renang itu dia memang saya gantung. maksudnya sih biar cepat kering. eh, malah sekarang ternyata meninggal ya."

***
kembali ke final tadi malam. sayang sekali akhirnya spanyol yang menang. padahal saya ndukung belanda lho. masukinnya menit-menit akhir lagi. tapi emang spanyol mainnya lebih bagus sih. biarlah mereka juara. karena sesuai dengan kata-kata mutiara dari seorang bijak kawan saya, toh dengan keberhasilan mereka menjadi juara dunia itu bukan jaminan mereka akan bahagia di akhirat.







41 komentar:

  1. saya senanggg.. tim yang dijagoin pak ali kalah..
    yesh!
    *ga temenan

    BalasHapus
  2. saya senanggg.. tim yang dijagoin pak ali kalah..
    yesh!
    *ga temenan

    BalasHapus
  3. Tiim Belanda ga bisa menang Piala Dunia sebelum Cut Nyak Dien, Teuku Umar, Imam Bonjol, dkk mengikhlaskan penjajahan mereka di muka bumi Indonesia selama 3,5 abad... wkwkwkwk... *kidding*

    BalasHapus
  4. Lol..postingan dan komennya pada gila

    BalasHapus
  5. lebih baik juara 3 daripada "juara" 2
    :D

    BalasHapus
  6. @ rizki:
    saya temenin deh nge-LOL-nya. kalo LOL-nya ga sendirian kan biar dikira waras.

    BalasHapus
  7. @ trueeyes:
    duh, gimana caranya minta diikhlasin yak? ga bakalan juara dunks.

    BalasHapus
  8. @ rahmat:
    haha...jadi kapan kita makan sate gurita?

    BalasHapus
  9. @ ainal:
    saya dukung pemain milan yang masuk timnas italia. forza milan.

    BalasHapus
  10. dpt cerita dr mana tuh? kayaknya pernah denger selewat gitu, tp ttp ketawa jg:-)
    kenapa ya byk yg dukung belanda, pdhl kan mereka pernah menjajah kita he..he.. (tipe pendendam)

    BalasHapus
  11. ulasan yg unik dgn cerita gantung dirinya wkwkwk

    BalasHapus
  12. Belanda juga gak buruk2 bgt (tp brutal, jijay!)
    Spanyol memang sedang bersinar... Terutama kipernya...
    Berdo'a saja kipernya jadi mu'alaf, biar bisa agak ikut bahagia di akherat... Amin...
    Nantikan 2012...

    BalasHapus
  13. aku terharu dengan kisah si pasien sakit jiwa.... selera humor yang begitu....
    kasar....

    BalasHapus
  14. @ rahmat:
    ga ah. udah agak ilang selera makan sate guritanya. aku paling pingin makan sate gurita itu pas habis semifinal kemarin.

    BalasHapus
  15. @ mba san:
    di curanmor ada tuh mbak. tapi aku tau pertamanya itu di buku humor apa gitu dulu.

    BalasHapus
  16. @ lala:
    kemarin iniesta emang keren bgt. masih agak curious dgn tulisan di kaos dalamnya itu.

    BalasHapus
  17. @ mba tik:
    cmn agk sedikit sadis jg sih ya mbak.

    BalasHapus
  18. @ ute:
    tentang perjuangan dan wisuda tahun ini? oke, damai deh. damay. damayanti.

    BalasHapus
  19. @ vina:
    sebenarnya arjen robben lebih bersinar lho. keningnya itu bersinar kalo kena lampu.

    BalasHapus
  20. @ anas:
    namanya juga pasien rumah sakit jiwa nas. maklumlah.

    BalasHapus
  21. mereka kan juga manusia... manusiawilah gak kayak imam bilang masak keretawi

    BalasHapus
  22. @ lala:
    ternyata...ternyata ada pengantin baru. doain lagi ah. barakallahu...
    sori ya la, dulu ga dateng. akhirnya pada hari itu aku ngikut lomba badminton. dan kalah pada babak enam belas besar.

    BalasHapus
  23. @ anas:
    wow...imam cerdas sekali. ternyata diriku dikelilingi oleh orang-orang cerdas.
    terharu. T_T

    BalasHapus
  24. amin, maturnuwun mas ali..
    eh, mas, punya nama pena kan?punya nama lapangan ga?

    BalasHapus
  25. eh... niru2 kehebatanku dalam berlebaian nie

    BalasHapus
  26. @ lala:
    ada dunks. ricky subagja. hihihi...

    BalasHapus
  27. @ anas:
    penyakit menular. perlu diteliti biar ketemu obatnya tuh.

    BalasHapus
  28. @ anas:
    saya sedang begadangin skripsi nih.

    BalasHapus
  29. @ lala:
    wkwkwkwk...ketahuan lala suka nonton gosip. yang cerai sama elsa manora nasution kan ya?

    BalasHapus
  30. waa..yg ditanya ndak lebih tau dari yg nanya to bang...

    BalasHapus