Rabu, 23 November 2011

indonesia bisa, malaysia boleh

sekarang hari rabu, 23 november 2011. sekitar pukul sembilan malam. saya tidak sedang menyalakan televisi tapi saya yakin sekali sedang ada sinetron di rcti. entah putri yang ditukar, entah anugerah. saya tidak hafal dengan pasti jadwal jam penayangannya.

tapi berbeda dengan kemarin malam. tidak ada sinetron di rcti. sedang ada siaran langsung penutupan sea games ke-26 di palembang. penutupan sea games ber-motto united and rising yang antara lain dihadiri wakil presiden bapak budiono dan ibu. meriah sekali. penuh kembang api warna warni. entah berapa yang dihabiskan untuk membeli kembang api sampai semeriah itu.

gelaran sea games kali ini indonesia berhasil merebut gelar juara umum dengan 185 emas, 151 perak dan 143 perunggu. unggul jauh dari thailand di peringkat kedua dengan 109 emas, 100 perak dan 120 perunggu. ini loncatan prestasi yang sangat mengagumkan bagi indonesia dibandingkan sea games ke-25 dua tahun lalu di laos yang hanya menduduki peringkat ketiga di bawah thailand dan vietnam dengan 43 emas, 53 perak dan 74 perunggu.

indonesia bisa...!!

sayangnya, gelar juara umum ini tidak mampu disempurnakan dengan medali emas dari cabang sepakbola setelah tim kita kalah adu penalti 4-5 dari malaysia di babak final. bisa dibilang, dalam setiap penyelenggaraan pesta olahraga, medali emas sepakbola adalah medali emas yang paling bergengsi. entah itu sea games, asian games ataupun olimpiade. ga tau kenapa begitu, yang pasti bukan karena emas sepakbola akan bernilai 11 emas sesuai jumlah pemain dalam satu tim.

secara kualitas, sebenarnya tim sepakbola indonesia tidak kalah dari malaysia. tercatat dalam statistik pertandingan, kedua tim mempunyai kekuatan yang seimbang, bahkan indonesia justru mempunyai persentase penguasaan bola yang lebih tinggi. dalam waktu normal juga kedua tim bermain dengan skor imbang 1-1. tapi karena memang kemarin itu pertandingan final, harus ada satu tim yang menang dan harus ada satu tim yang kalah.

dan itulah, akhirnya indonesia harus kalah adu penalti. dua dari lima penendang indonesia, gunawan dwi cahyo dan ferdinand sinaga gagal. sementara hanya satu penendang malaysia, fakhri saarani yang gagal. jadilah indonesia akhirnya kalah. dan malaysia yang akhirnya menang.

malaysia boleh...!!

sedikit catatan untuk gunawan dwi cahyo, kegagalannya menendang penalti menjadi setitik noda atas penampilan bagusnya di pertandingan kemarin itu. bahkan dialah yang mencetak gol untuk indonesia di waktu normal pertandingan.

***
apapun, tim sepakbola ini patut mendapat apresiasi atas perjuangan kerasnya di lapangan. kurnia meiga di bawah mistar, abdul rahman dan gunawan dwi cahyo di sisi tengah pertahanan, diego michels dan hasim kipuw di sisi kanan dan kiri pertahanan, kapten egi melgiansyah dan mahadirga lasut di sisi tengah lapangan tengah, okto maniani dan andik vermansyah di sisi kanan dan kiri lapangan tengah serta titus bonai dan patrich wanggai di lini depan. mereka masih muda, yang paling tua pun baru 23 tahun, masa depan mereka masih panjang.

salah satu apresiasi diberikan tukul yang malam ini rencananya akan menghadirkan para pemain timnas u-23 ini di acara bukan empat mata.

oh ya, seperti biasa, saya tidak menonton langsung pertandingan final ini di stadion utama senayan. saya menonton di televisi. di rcti dan terkadang di tvri, antara dua stasiun televisi itu. dan menurut saya, menyenangkan sekali mendengarkan komentar salah satu komentator rcti yang bule itu. bukan karena bahasa indonesianya yang terdengar lucu. bukan, bukan itu. tapi akan komentarnya yang selalu positif sepanjang dan setelah pertandingan.

benar, selalu positif. setidaknya sepanjang pengamatan saya. apapun kondisi tim saat pertandingan itu, selalu dikomentari positif oleh beliau. saat ditekan habis-habisan, saat bingung menembus disiplinnya pertahanan lawan, atau saat akhirnya tim kita memang benar-benar kalah. selalu positif komentarnya.

ah, andai saja kita bisa seperti itu di kehidupan ini. selalu mengomentari positif apa-apa yang kita alami. mungkin hal-hal buruk yang kita alami akan terasa jauh lebih baik.









14 komentar:

  1. komentar positifnya: yosh! kita bisa pak, utk lebih dari sekadar berandai. mari senyuumm :))

    BalasHapus
  2. Bisa ma boleh itu ga setara, pak.. :/:>

    BalasHapus
  3. yee...
    yang "malaysia boleh" itu kan yel-yelnya pendukung malaysia.
    kedengeran waktu suporter malaysia diwawancara ama reporter tivi.

    BalasHapus
  4. komentator bule itu mr wolf... dia pernah jadi asisten pelatih alfred riddle... makanya komentarnya positif.... mungkin krn pernah masuk ke dalam timnas indonesia..

    BalasHapus
  5. Kapan ya sepak bola kita jaya lagi..

    BalasHapus
  6. semoga tidak lama lagi lin.
    sepakbola kita berkembang, tapi lawan-lawan kita juga berkembang. dan ada yang berkembang dengan lebih cepat.

    BalasHapus
  7. artinya sama kok bisa dlm bahasa indonesia dan boleh dlm bahasa melayu

    BalasHapus
  8. komentatornya emg ngomong apa aja yg positif?lupaa..

    BalasHapus
  9. pantesan suporternya malaysia pas ngomong "malaysia boleh" itu kelihatan semangat banget.

    BalasHapus
  10. yah, masih muda suka lupa-lupa.
    aku jadi lupa juga deh.

    BalasHapus