ada rencana untuk mengumpulkan tulisan-tulisan dalam blog ini dalam sebuah buku dan kemudian menjualnya. tidak, tidak, jangan salah sangka dulu. saya tidak sedang berubah menjadi seorang kapitalis dengan penerbitan tulisan-tulisan ini menjadi sebuah buku. saya masih tetap seperti yang dulu. seorang anti kapitalis. bacalah saja kumpulan tulisan tersebut dan carilah huruf kapital di sana. boleh dibilang tidak ada. ya itu tadi, karena saya masih konsisten dengan paham anti kapitalisme yang saya anut. tapi kalo ketemu satu dua huruf kapital ya harap maklum, kapitalisme emang telah demikian menggurita sehingga sulit untuk dihindari secara keseluruhan.
adalah tiga buah kursi pijat di harmoni swalayan, yang sedikit banyak telah menginspirasi untuk membukukan tulisan-tulisan yang ada di blog akarmembiru. jangan berprasangka yang bukan-bukan mendengar kata pijat di sini. biasa saja. dan memang biasa saja. tidak ada yang aneh dengan kursi pijat itu kecuali bahwa memang kursi itu berbeda dengan kursi-kursi biasa karena kemampuannya memijat.
dalam hati sebenarnya pengin punya juga sih punya kursi seperti itu. sayangnya, menurut si mbak penjaga, mahal harganya, sekitar dua puluh lima juta untuk satu kursinya. nah, kursi semahal itu ternyata tidak selalu ramai dikunjungi orang-orang lelah yang ingin pijat. hanya weekend saja lumayan rame. kasihan kan?
nah, pada titik inilah buku itu berperan. besar harapan saya, setelah membaca satu judul tulisan di buku itu, pembaca akan merasa lelah dan kemudian memanfaatkan jasa kursi pijat itu. karena ada puluhan tulisan di buku itu, pembaca akan puluhan kali kelelahan, dan akan puluhan kali memanfaatkan jasa kursi pijat itu.
kelelahan gimana sih?
ya itu tadi, baca buku itu, terus habis baca berkomentar, "cape deh..."
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
capek deh mas...
BalasHapus+1 aja
makin cerdas aja
BalasHapus:))
Wow. .keren
BalasHapuspreeetttttssss :P
BalasHapusada yang capek.
BalasHapusalhamdulillah, sukses berarti...
:D
trus EYD gak berlaku dunk ya klo gak ada huruf kapitalnya... hehe
BalasHapushadeuh...
BalasHapus*blushing
kayak anteve dunks...
BalasHapuswew, calon pembeli buku nih kayaknya...
BalasHapus:D
hehe...
BalasHapusmumpung nulis di tempat sendiri. suka-suka.
hadeeeeeeeeh, bener2 melelahkaaaaaaaaaaan
BalasHapusHuehehehehehe good idea
BalasHapuspesan satu
BalasHapusbeli dulu bukuku dooonk :P
BalasHapusterharu aku....
BalasHapussungguh begitu luar biasa nih kabid acara level nasional ini....
beneran deh pengen nangis....
*duh Gusti, kok yo kabidku aneh ngene.... ~_~
ke harmoni sono te,
BalasHapuspijet ke kursi itu. yg di lantai 2.
7rb/15menit
horeee....beli bukuku ya.
BalasHapus:D
alhamdulillah, ada satu pembeli lagi.
BalasHapuscalon best seller kayaknya nih ^^
barter aja yuks..
BalasHapusnangis terharu
BalasHapus:terharu juga jadinya
judulnya tetep ya
BalasHapusaliisme is d best!
(nada kek repackaged dari 'dangdut is the best'nya titi kamal dalam mendadak dangdut)
insya allah tetep
BalasHapustulisan melelahkan
hmm membayangkan covernya....
BalasHapussampeyan sedang berkeringat :D
tunggu aja covernya...
BalasHapus*biar misterius
saya baru beberapa hari yg lalu menjadikan blog saya ke dalam bentuk buku.
BalasHapus*salam kenal
wuih, mantap mas jampang...
BalasHapussalam kenal balik nggih