Selasa, 16 Agustus 2011

boy meet grill

"setiap kompetisi ada kuda hitamnya, dan untuk kompetisi ini, kamulah kuda hitamnya."
begitu yang diucapkan chef master juna kepada rahmi dalam penutupan pertarungan empat besar master chef indonesia yang akhirnya memulangkan rahmi, seorang mahasiswi dua puluh dua tahun asal padang.

walaupun tidak terlalu rutin menyaksikan, sedikit banyak saya tau lah acara master chef ini. kalo yang rahmi pulang itu episode pas hari ahad pekan kemarin. dari empat besar yang bertanding di episode pekan kemarin, perbandingan pria wanita direpresentasikan secara seimbang. ada dua kontestan wanita dan dua kontestan pria.

rahmi ama santiana dari kalangan wanita, dan agus ama lucky dari kalangan pria. komposisi pria wanita ini, sedikit banyak menunjukkan bahwa ternyata, bakat-bakat memasak bukanlah monopoli kaum hawa saja. kaum adam pun terbukti cukup mumpuni dalam hal ini. meskipun dalam hal ini, saya bukanlah salah satunya. maksudnya bukan golongan kaum adam yang berbakat memasak.

master chef indonesia sudah memasuki babak tiga besar. dan saya mendukung agus untuk jadi juara. karena mirip anas.
wkwkwk....






















Senin, 01 Agustus 2011

standar ganda

alhamdulillah, sekarang sudah memasuki bulan ramadhan. selamat menunaikan ibadah-ibadah di bulan ramadhan ya. mohon maaf lahir batin. langsung ke pokok pembahasan kita hari ini, ada sebuah catatan tentang mata lelah, bahwa aktivitas menonton televisi merupakan salah satu penyebabnya. apabila aktivitas menonton televisi dilakukan dalam ruangan yang kurang cahaya, maka ini akan meningkatkan kadar kelelahan di mata kita. pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati tampaknya perlu kita ikuti dalam hal ini. dalam kasus mata lelah karena menonton televisi di ruangan yang kurang cahaya itu dengan mudah dapat kita atasi dengan menambahkan cahaya sampai kepada kadar cukup.

dan hal itulah yang saya alami beberapa waktu lalu. lampu di kamar tempat kami, saya dan istri saya, menonton televisi sedang rusak. lampu itu perlu diganti dengan sebuah lampu baru. lampu yang rusak itu sebuah lampu hemat energi, dan sayapun berencana untuk menggantinya dengan sebuah lampu baru yang juga hemat energi.

tidak perlu ada pertanyaan tentang alasan penggunaan lampu hemat energi ini. karena sebagai warga tangerang selatan yang baik, maka saya selalu berusaha mengikuti anjuran gubernur jawa tengah untuk menghemat energi. salah satunya dengan menggunakan lampu hemat energi itu.

berlanjut dengan proses teknis berkaitan pemasangan lampu baru ini. ada dua orang yang berkepentingan dengan adanya lampu baru di ruang menonton televisi. saya dan istri saya. sehingga alternatif pemasang lampu pun berkutat di antara dua orang tersebut. tetapi fakta bahwa istri saya sedang hamil mempersempit alternatif pemasang lampu itu menjadi hanya saya seorang.

akhirnya sayalah yang tampil memasang lampu hemat energi yang baru itu. sebagai seorang pegawai pajak yang sederhana, proses pemasangan lampu baru ini menimbulkan kesulitan tersendiri bagi saya. hal itu karena keterbatasan sarana seperti tangga atau kursi sebagai alat pijakan untuk memasang lampu.

oh well, saya mendapat sebuah ide bagus. menggunakan sepeda motor yang sehari-hari mengantar saya ke kantor sebagai pijakan. ini suatu aksi yang cukup berbahaya. untuk mengurangi risiko dari aksi ini, terpaksalah motor ini saya letakkan tepat di bawah lampu dengan standar ganda agar lebih seimbang. meskipun tentunya memarkir motor dengan standar ganda akan lebih membutuhkan tenaga. tapi demi keamanan saya kira ini cukup sebanding.

sayang seribu sayang, letak lampu terlalu tinggi, dan meskipun sudah berdiri di atas motor yang distandarkan dengan standar ganda, tetap saja saya tidak mampu menjangkaunya. padahal lampu baru sudah dibeli.

istri saya mengusulkan penggunaan alat pemasang bola lampu yang belum pernah saya ketahui sebelumnya. fakta bahwa saya belum pernah melihat alat ini sebelumnya, membuat saya cukup kesulitan dalam proses pencariannya. alhamdulillah, akhirnya saya berhasil menemukannya di sebuah toko bangunan di kawasan bintaro.

alatnya bergagang seperti sapu. hanya saja ujungnya berupa lingkaran yang ada pegasnya. lingkaran berpegas ini gunanya untuk memegang bola lampu. jadi, ketika hendak melepas bola lampu rusak, kita tinggal berdiri di bawah lampu yang rusak itu, mengepaskan lingkaran ke bola lampu, kemudian memutarnya. bola lampu akan lepas dari fittingnya dan dipegang oleh alat kita.

untuk memasang bola lampu yang baru, kita letakkan lampu yang baru di lingkaran berpegas alat ini. berdiri di bawah fitting, masukkan lampu ke fitting, putar gagang alat itu, dan lampu baru pun terpasang. saya melakukan cara itu dan alhamdulillah, lampu terpasang.